DINAMIKA POLITIK DIKOTA DEPOK DALAM RANGKA PILGUB JABAR 2013
Dinamika politik yg sedang
berkembang dalam rangka Pilgub jabar 2013 saat ini diKota Depok, masih dalam
tahapan yg wajar, suhunya belum sampai memanas, “mungkin karena masih musim hujan
kali yahh masBro” ujar kaum marhaen sambil masang poster RDP. Aksi sebagian
dari Timses atau fanatisme perorangan terhadap cagub & cawagubnya
masing-masing sudah mulai terlihat mempengaruhi warga Depok untuk menentukan
pilihannya, dibuktikan dengan saling menunjukan bahwa calonnyalah yg paling
terbaik dan terpercaya untuk memimpin Jabar 2013-2018, bahkan ada juga yg
mengatakan sudah terbukti dan teruji istilah timsesnya AHER (walaupun
kebenarannya masih belom diakui dan masih diragukan oleh sebagian besar warga
Depok), tapi namanya juga promosi benar salah bikin aja yg penting calon gw
musti menang kata para timses tanpa ada rasa berdosa, dapat dilihat dengan
semaraknya spanduk, poster bahkan baleho yg memenuhi ruang publik dikota Depok
bahkan sampai di dunia maya sekalipun (DUMAY), walaupun ada beberapa dari
timses atau perorangan yg saling menyudutkan terhadap calon yg satu dengan
calon yg lainnya, toh masih dibilang biasa alias wajar2 saja. Menariknya disisi
lain sebagian besar warga depok masih terlihat adem ayem saja alias masa bodoh
menyikapinya, toh dibenak mereka mengatakan bahwa, semua calonnya Cuma bisa
pamer kata-kata manis aja (omdo), janji dimulut doang, ntar mah kalau udah jadi
ya lupa lagi dah, pada sibuk bagi2 proyek (bagi-bagi kue) kita mah rakyat biasa
Cuma dibutuhin suaranya aja kalau Pilkada dengan alasan demi kemajuan daerah
kita bersama harus nyoblos jangan golput, ahh itu mah teori dah bosen lagu lama
kaset kusut” ujar parta warga Depok dengan nada minor mengakhiri sambil garuk-garuk
kepala tapi ngga bilang WoW.
Terus bagaimanakah dengan para
aktifis dikota Depok yg tergabung di ORMAS, OKP, LSM, dll, apa peran serta
mereka dalam rangka Pilkada Jabar ini, “ya sebagian seh udah ada yg 86 tuh jadi
timses, ada juga yg masih menunggu tawaran bergabung, yg pasti mereka akan
menunjukan kemampuannya masing2 dipilgub jabar 2013 kali ini, itu semua
tergantung order atau kontrak politiknya, istilahnya 86 gitu dehh Paham dahh”
ujar Hendra Tagana dengan nada memelas karena belom dapet order jadi Timses,
“yg penting jangan kumpul semua disatu calon Broo..!, ga seru.! ngecaknya
susah, harus menyebar,, kan calonnya ada 5 pasang tuh,, ingat jangan saling
mendahului kaya Bis Kota.. rejeki mah udah ada yg ngatur jangan usil Paham dah..” Ujar Hersong
menimpali dengan nada tegas sambil goyang2 kepala ngedengerin lagu Sik Asik
dari Ayu Ting Ting. Fenomena yg sedang terjadi saat ini dalam rangka Pilkada
Jabar 2013, semua kembali pada diri kita masing2 sebagai warga Depok.
(ABH_2013)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar